Liburan Yuk!

Eksotisme Pulau Bali menjadikannya sebagai destinasi wisata yang menawan dan tak pernah habis dikunjungi oleh wisatawan. Begitupun saya, walaupun sudah pernah berkunjung ke Bali, rasanya ingin kembali ke sana bersama keluarga untuk menikmati pantainya, kulinernya, dan tentunya budayanya. Apalagi Fadel, anak saya belum pernah ke Bali. Hanya tahu tentang Bali dari foto-foto saya dan suami saat di Bali, nonton di televisi, dan melihat di internet. Fadel sangat bersemangat ketika tau di Bali banyak pantai berpasir, karena dia memang senang bermain outdoor. Dia selalu menagih untuk bisa ke Bali.

Sembari mencari waktu untuk keluarga kami berlibur di Bali, saya iseng mencari informasi di Traveloka tentang hotel yang cocok untuk keluarga kami menginap. Dan saya jatuh hati pada Hotel Grand Hyatt Bali yang berlokasi di Kompleks Pariwisata Bali Tourism Development Corporation (BTDC), Nusa Dua.

Kalau menginap di hotel ini, kami sekeluarga ga perlu jauh-jauh untuk jalan-jalan ke berbagai tujuan wisata seperti:

Pantai Mengiat, Pantai Nusa Dua, dan Pantai Pandawa

Ke Bali tak sah rasanya kalau tidak berkunjung ke pantainya. Sekitar 500 meter dari Hotel Grand Hyatt Bali ada Pantai Mengiat dengan pasir putih yang sangat bersih. Ombak yang sangat tenang dan perairan laut sangat dangkal, cocok untuk liburan keluarga yang membawa anak.

Di Pantai Nusa Dua, kami bisa menikmati pengalaman makan malam yang unik di Pirates Bay Bali. Menikmati makanan di dalam rumah pohon bambu yang menyenangkan. Ada juga Pantai Pandawa, yang kadang disebut pantai rahasia karena terletak di balik tebing. Akses menuju pantai ini adalah melewati jalan yang diapit oleh tebing. Keunikan lainnya, di tebing-tebing itu ada patung pewayangan lima pandawa yaitu patung Yudhistira, Bima, Arjuna, Nakula dan Sadewa. Kami bisa berfoto bersama Fadel di sana!

Museum Pasifika

Jalan-jalan ke museum ini, kami bisa mengenalkan seni dan budaya Asia Pasifik kepada Fadel. Karena di dalam museum ini terdapat 600 karya seni milik seniman-seniman dari 25 negara. Wow! 

Bali Nusa Dua Theatre

Di sini kami bisa menyaksikan pertunjukan Devdan. Fadel pasti excited banget kalo diajak ke sini. Menyaksikan atraksi akrobatik yang memadukan tarian tradisional indonesia dengan tari modern kontemporer. Kostum keren, tata lampu dan sound system kelas dunia yang mempesona.

Duh, Ga sabar untuk segera booking tiket pesawat dan hotel buat liburan ke Bali bersama keluarga.

SAKUKU, Aplikasi Kekinian dari BCA

Buat yang sering lupa bawa dompet, atau yang males bawa duit cash, ‪akan tertolong banget dengan #‎InovasiBCA ini. Ya!  Saat ini BCA berinovasi membuat dompet elektronik yang bisa diakses via Smarthphone bernama Sakuku. Sakuku adalah sebuah solusi yang memudahkan kita untuk melakukan berbagai transaksi melalui smartphone, misalnya butuh bayar belanjaan di toko fisik maupun online, beli pulsa dan lain-lain, tapi pas banget lagi  ketinggalan dompet yang di dalamnya berisi kartu debit, kartu kredit serta uang cash. BCA melihat situasi ini sebagai inovasi. Ya, masyarakat saat ini sudah sangat tergantung pada handphone, sehingga BCA memungkinkan kita untuk menyimpan tak hanya di bank, tetapi juga di handphone kita.

Apa aja sih fitur yang ada di aplikasi Sakuku?

1. Cek saldo

2. Cek mutasi transaksi

3. Bayar belanjaan  di merchant fisik/toko atau merchant online/website yang bekerja sama dengan Sakuku. Beberapa merchant yang sudah bekerja sama dengan Sakuku antara lain: Bhinneka.com, Blibli.com, Kaskus, CGV Blitz, Dinomarket, Haagen-Dazs, Alfamart, Apotek K24, Bakmi GM, Black Canyon Cofee dan masih banyak lagi.

Main Salju di Happy Date with Legendaddy Happy Winter Land - Makassar

Indonesia sebagai negara tropis, hanya ada dua musim, musim hujan dan kemarau. Ga ada musim semi apalagi musim salju. Tapi bukan berarti anak-anak di Indonesia ga bisa bermain salju, karena Nestlé Lactogrow mempersembahkan acara Nestlé LACTOGROW Happy Date with Legendaddy Happy Winter Land di Makassar yang menghadirkan arena bermain bersalju terbesar di Mall. Selain Makassar, Telah diadakan pula acara yang sama di Jakarta dan Surabaya. Selanjutnya akan diadakan di Medan pada bulan Mei mendatang.

Arena Bermain Bersalju Terbesar di Mall

Sebelum mengajak Fadel bermain salju, saya terlebih dahulu menghadiri acara  talkshow “Kebahagiaan Keluarga, Penentu Karakter dan Tumbuh Kembang Anak” yang digelar pada saat konferensi pers pembukaan “Happy Date with Legendaddy – Happy Winter Land” yang bertempat di X.O Suki & Cuisine, Lantai LG, Trans Studio Mall, Minggu siang kemarin.

Tentang NdyPada

Perkenalkan, Saya Ndy Pada. Terima kasih telah berkunjung ke blog saya. Blog ini saya kelola secara pribadi, disela-sela kesibukan sebagai seorang ibu dari seorang putra yang sangat aktif, dan menjadi istri (yang senantiasa berusaha sholehah) kepada suami yang paling hebat sejagad raya. 

Saat ini saya menetap di Makassar, Sulawesi Selatan. Juga bekerja sebagai Analis Laboratorium di salah satu instansi pemerintah. Saya ngeblog sejak 2006, namun karena saat itu masih labil dan alay, blog saya hilang ditelan masa karena lupa password dan lupa alamat blog. Awal ngeblog juga masih selalu menulis galau. Puisi galau, curhatan galau, dan sesekali menulis cerita tentang kopdar bersama teman blogger.

Saat ini, blog NdyPada Dot Com ini saya tulis dengan berbagai macam kategori. Tentang cerita saya bersama keluarga, lifestyle, food and healthy, kadang-kadang ngasih tips and trick, review, and many things.

Saya dengan senang hati bisa dihubungi via email: ndygirly@gmail.com Atau via Facebook, Instagram, Twitter dan boleh intip Fanpage Fb saya.

Terima kasih telah berkunjung, Salam Blogger :)

Catatan Harapan di Hari Ulang Tahun

Tahun 2015 masih berada di hari keduapuluh. Ulang tahun saya sebenarnya masih lama. Sekitar 10 bulan lagi. Tapi rencana pengen ini pengen itu di hari ulang tahun saya nanti daftarnya sudah panjang. Salah satunya adalah mau punya motor baru. Kenapa?

1.  Efisiensi waktu

   Jika suami harus berangkat kerja lebih pagi, suami tidak bisa mengantar Fadel (anak kami) ke sekolah. Jadinya saya yang mengantar Fadel dengan menggunakan jasa angkot. Untuk menuju ke jalan besar yang ada angkot, saya dan Fadel harus berjalan kaki dari rumah sekitar 10 menit. Hitung-hitung olahraga. Setelah antar Fadel, saya naik angkot lagi ke rumah. Angkotnya lewati Pasar Minggu dan sering ngetem. Prosesi antar anak ke sekolah sampai pulang ke rumah bisa memakan waktu 45 menit sampai 1 jam.

  Belum lagi perjalanan ke kantor, ke pasar, ke supermarket, dan lain-lain. Jika mengandalkan angkot, atau transportasi publik lain, saya sering menghabiskan waktu hanya untuk menunggu mereka.

   Dengan mengendarai motor sendiri, saya bisa menghemat waktu di jalan. Jadi lebih cepat juga tiba di tujuan.

2.  Hemat

   BBM Naik. Tarif angkot naik. BBM Turun. Tarif angkot ga ikut turun. Dengan pakai motor sendiri, tentunya bisa menghemat pos pengeluaran transportasi.

3.  Tidak merepotkan orang lain

   Mau ke sini, ada urusan di situ. Kalau malas naik angkot, harus minta suami untuk nganterin. Kalau suami lagi sibuk, yang ada malah merepotkan.

4.  Lebih Mobile

   Saat antar/jemput Fadel sekolah, mampir beli ini dan itu, mampir ATM, tentu akan sangat repot kalau pakai angkot. Kerepotan ini tentunya akan bisa diatasi dengan mengendarai motor sendiri.